Dampak Mengkonsumsi Vitamin C secara Berlebihan
Dampak Mengkonsumsi Vitamin C secara Berlebihan - Sahabat BERGAYA, seperti kita ketahuii bersama bahwa Vitamin C memang dibutuhkan oleh tubuh kita, namun apa jadinya bila kita terlalu banyak mengkonsumsi Vitamin C tersebut...?
Kita tahu bersama setiap apapun yang sifatnya berlebihan pasti memiliki dampak yang harus kita perhitungkan, tak terkecuali juga apabila kita mengkonsumsi Vitamin, walaupun itu memang kita butuhkan, namun jika mengkonsumsi secara berlebihan tentu memiliki dampak negatif terhadap tubuh kita. Ada baiknya bila kita berhati-hati dalam pemakaian vitamin C yang berlebihan, berikut ini mungkin berguna untuk menambah wawasan kita tentang vitamin C ini.
Vitamin C berlebihan apalagi yg sistetis akan mengeringkan organ tubuh terutama hati, dan suplemen
vitamin C mungkin paling banyak disukai orang karena rasanya yang enak
dan segar dibanding suplemen vitamin lain. Jika makanan sehari-hari
telah cukup buah dan sayuran sebenarnya suplemen vitamin C tidak lagi
diperlukan.
Vitamin C merupakan vitamin yang paling
sering kita jumpai di banyak produk makanan dan minuman dan yang paling
sering dikonsumsi. Sebagian orang mungkin senang mengonsumsi Vitamin C
secara rutin selain untuk alasan proteksi tubuh, juga mungkin karena
memang rasanya yang enak.
Vitamin yang juga dikenal
sebagai asam askorbat ini mempunyai fungsi sebagai pembentukan kolagen,
antioksidan, antihistamin, sistem pertahanan tubuh atau imunitas,
memperbaiki jaringan dan berperan dalam mencegah perdarahan.
Kekurangan
vitamin yang dapat larut air ini dapat memberikan gejala gangguan
pewarnaan pada kulit, perdarahan gusi, mengurangi kadar asam urat.
Sehingga pada kondisi tersebut disarankan untuk mengkonsumsi vitamin C.
Dosis
harian yang disarankan adalah 45 miligram per hari. Sedangkan batas
dosis yang masih dapat ditoleransi oleh tubuh sampai dengan 2000
miligram per hari.
Apabila kita rutin mengonsumsi
sayur, buah-buahan tinggi vitamin C, sebenarnya tidak perlu lagi
mengonsumsi suplemen vitamin C. Selain dari sumber sayur dan buah,
vitamin C juga ada dari sumber makanan hewani.
Atau ada
baiknya kita perhatikan seberapa banyak vitamin C yang kita konsumsi
dalam sehari, karena terkadang suplemen tersebut berasa enak sehingga
tidak terasa kita mengkonsumsi banyak.
Hypervitaminosis
C atau berlebihnya vitamin C dalam tubuh menyebabkan beberapa efek
samping ringan seperti mual muntah, kram usus flushing atau kemerahan
kulit, sakit kepala, insomnia dan diare. Sedangkan komplikasi serius
yang mung kin terjadi seperti penjendalan darah, gangguan sel darah
merah, erosi gigi dan batu ginjal.
Dengan mengkonsumsi berlebihan dari vitamin C, maka akan memperberat kinerja ginjal. Bagi seseorang yang mengalami gagal ginjal, konsumsi vitamin C akan buruk jadinya. Sedangkan vitamin C dosis tinggi juga tidak boleh dikonsumsi oleh penderita batu ginjal. Vitamin C yang larut dalam air berarti membuat pengeluaran urin yang mengandung vitamin C jadi meningkat dibandingkan biasanya. Bahkan batu ginjal pun lebih mudah terbentuk nantinya.
Selain itu dapat juga mengakibatkan insomnia (sulit tidur). Untuk ibu hamil, tidak dianjurkan mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi pada bulan-bulan pertama kehamilan. Karena dapat memicu keguguran janin yang dikandungnya akibat adanya tekanan progesteron. Bagi mereka yang memiliki kadar zat besi tinggi atau pada orang yang penyakit kelebihan zat besi (hemochromatosis) tidak dianjurkan mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi dimana vitamin C membantu penyerapan zat besi ke dalam tubuh lebih cepat.
Nah itulah pemaparan mengenai Dampak Vitamin C Berlebihan, dan semoha bermanfaat untuk kita semua.
dari berbagai Sumber
Comments
Post a Comment